Senin, 02 Mei 2011

web server

                                                 web server                        
                                             
Webserver atau server adalah komputer yang dikhususkan untuk menaruh data website, hanya saja dalam hal ini server harus 24 jam online, jika tidak maka data tak bisa diakses oleh pengunjung website. Semua komputer logikanya bisa dijadikan server, namun server yang khusus untuk website punya spesifikasi khusus. Hal ini untuk menjaga agar kecepatan server stabil dan memenuhi kriteria yang dihadapkan. Selain bergantung paga spesifikasi hardware dan software, kecepatan webserver juga bergantung pada akses internet di tempat server berada atau juga tergantung pada kecepatan Internet Service Provider (ISP) yang digunakan untuk online, dan terlebih lagi juga bergantung pada jalur lokasi negara yang bersangkutan. Indonesia adalah negara yang akses internetnya belum menggembirakan, jauh dari harapan baik dari segi kecepatan maupun harga. Dengan kata lain, selain kecepatan internet di Indonesia masih lambat, harganya pun mahal. Untuk memecahkan problem ini, banyak penyedia layanan web hosting akhirnya menggunakan webserver dari Amerika Serikat. Akses broadband di negara ini terbentang lebar dan terjangkau. Oleh karena itu, memelihara webserver di Indonesia selain secara material mahal banget juga dari sisi aksesibilitas tak sepadan. Karena itulah kami memilih Amerika Serikat sebagai lokasi webserver. Lokasi kami berada di jajaran data center dari ribuan website terkemuka di muka bumi.
Debian merupakan salah satu distro linux yang stabil untuk membangun sebuah web server. Mengapa ane memilih distro Debian untuk membangun web server? karena debian telah menyediakan instalasi otomatis beserta depedensi paket-paketnya melalui perintah apt-get milik debian. Cara membangun Web Server di Debian antara lain sebagai berikut :
1. Login sebagai Root

Ketikkan su lalu enter
muncul konfirmasi password dan masukkan password root yang kamu buat dan enter …

2. Install paket untuk web servernya

aptitude install apache2

Lalu Akan muncul keterangan berikut :
Reading package lists... Done

Building dependency tree

Reading state information... Done

The following extra packages will be installed:

apache2-mpm-prefork apache2-utils apache2.2-common libapache2-mod-php5 libapr1 libaprutil1 libexpat1 libmysqlclient15off libpq5 mysql-common openssl

openssl-blacklist php5-common ssl-cert

Suggested packages:

apache2-doc apache2-suexec apache2-suexec-custom php-pear ca-certificates

The following NEW packages will be installed:

apache2 apache2-mpm-prefork apache2-utils apache2.2-common libapache2-mod-php5 libapr1 libaprutil1 libexpat1 libmysqlclient15off libpq5 mysql-common

openssl openssl-blacklist php5 php5-common ssl-cert

0 upgraded, 16 newly installed, 0 to remove and 0 not upgraded.

Need to get 0B/14.0MB of archives.

After this operation, 31.8MB of additional disk space will be used.

Do you want to continue [Y/n]? y

3. Setelah proses instalasi selesai, lalu edit file index.html sesuka anda (harus sesuai bahasa html)
nano /var/www/index.html
Di bawah ini adalah contoh dasar dari code HTML. Ketikkan di dalam index.html

<html>
      <title>judul</title>
      <body>
            <h1>selamat datang di SMK NU MAARIF KUDUS</h1>
      </body>
</html>

4. Restart paket web servernya.
/etc/init.d/apache2 restart
5. Setelah itu coba buka web browser lalu ketikkan localhost, jika settingan berhasil maka pada computer akan tampil sesuai keinginan. Apabila terjadi kesalahan maka perlu di cek ulang setingan Web Servernya…

Tambahan …!!!!!!!

Settingan ini berlaku setelah DNS Server dibuat, Setelah kita selesei mensetting DNS Server yang telah kita buat, maka langkah selanjutnya adalah mensetting Web Server yang nantinya Domain yang kita buat tadi bisa muncul layaknya sebuah website

6. Copy dulu konfigurasi default web server ke Domain yang kiat buat tadi

cp /etc/apache2/sites-available/default /etc/apache2/sites-available/maarif.com

7. Kemudian edit file configurasinya

nano /etc/apache2/sites-available/maarif.com

Di baris yang seperti di bawah ini tambahkan konfigurasi yang ditulis miring, berikut configurasinya :

<VirtualHost *:80>
ServerAdmin webmaster@localhost

ServerName maarif.com

ServerAlias www.maarif.com


DocumentRoot /var/www/

</VirtualHost>

8. Setelah itu save ctrl+x lalu pilih Y dan enter, lalu restart paket web servernya.
/etc/init.d/apache2 restart

Terakhir  test di web browser dengan mengeikkan maarif.com lalu enter
Jreeeeeennnnnnngggggggggggg…
Success,..


:D
Wa a a ..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar